Marc Marquez merupakan talenta muda yang sukses memanaskan persaingan gelaran Moto GP di musim debut pertamanya di kelas MotoGP atau kelasnya para raja.
Hebatnya lagi Marquez langsung berhasil menjadi juara dunia di musim pertamanya dan sekaligus menyabet gelar rookie of the year dan juara dunia MotoGP termuda dalam sejarah.
Sosok Marc Marquez memang sebelumnya disebut mirip dan memiliki banyak kesamaan dengan Valentino Rossi, legenda MotoGP yang kini memperkuat tim Yamaha Factory Racing.
Marquez sendiri menganggap Rossi sebagai panutan, pun Rossi sendiri yang sempat berujar jika dia rela menyerahkan tahta 'rajanya' MotoGP ke Marquez suatu saat nanti.
Penasaran dengan kesamaan Valentino Rossi dan Marc 'the baby Rossi' Marquez? Berikut ulasannya.
1. Sudah raih gelar di 3 kelas berbeda
Baik Valentino Rossi maupun Marc Marquez saat ini sudah mendapatkan tiga gelar di kelas yang berbeda yaitu di GP125, GP250/Moto2, dan MotoGP/GP500. Keduanya pun masuk dalam jajaran pebalap elit dan paling sukses di gelaran balap MotoGP.
2. Awal karir
Di awal karirnya di kelas GP125, baik Rossi maupun Marquez sama-sama mengecap torehan manis. Keduanya berhasil menjadi juara dunia di kelas tersebut, yang mana Rossi meraihnya di tahun 1997 sedangkan Marquez berhasil menjadi dunia GP125 pada tahun 2010.
3. Debut GP250/Moto2
Pada debut GP250 atau kini beralih menjadi Moto2, baik Rossi maupun Marquez sama-sama berhasil menempati posisi runner-up klasemen pebalap pada akhir musim.
Pada musim kedua di GP250, kedua pebalap ini hebatnya bisa mengusung jumlah kemenangan yang sama yaitu sembilan kali kemenangan. Rossi dan Marquez pun berhasil menjadi juara dunia GP250/Moto2 sebelum naik kelas utama.
4. Debut kelas teratas
Setelah jadi juara dunia GP250, Valentino Rossi akhirnya naik ke kelas GP500 pada tahun 2000. Sama dengan Rossi, Marquez pun langsung naik kelas ke MotoGP setelah jadi raja di kelas Moto2. Uniknya, di debut pertamanya di kelas para raja, baik Rossi dan Marquez sama-sama menunggangi motor pabrikan Jepang, Honda.
5. Manuver nekat
Kemiripan lain antara Marquez dan Rossi adalah soal kenekatan mereka di lintasan. Keduanya mampu melakukan aksi overtake nekat dengan skill tinggi.
Jika Rossi dikenal dengan aksi overtake Sete Gibernau di sirkuit Jerez, maka Marquez juga melakukan aksi yang sama di GP Spanyol saat dia menyalip Lorenzo di lap terakhir untuk menjadi pebalap kedua yang menyentuh garis finish.
6. Overtake klasik Laguna Seca
Tidak cukup meniru aksi overtake Jerez Rossi, Marquez pun juga sukses mengulangi overtake klasik yang dilakukan Rossi ketika melibas Stoner di tikungan Corkscrew, sirkuit Laguna Seca.
Menariknya, dalam aksi tersebut Rossi lah yang menjadi korban dan harus rela diasapi debu tarmac lintasan dari ban belakang Marc Marquez.
7. Penyuka balap Formula 1
Tidak hanya aksi di lintasan balap, kedua pebalap ini juga memiliki minat yang sama terhadap balap Formula 1.
Valentino Rossi sendiri memang diketahui telah beberapa kali latihan dengan tim balap Formula 1 Scuderia Ferrari dan sempat santer dikabarkan akan berpindah ke ajang balap Formula 1, meski sampai kini belum terbukti.
Senada dengan Rossi, Marquez pun juga sempat menyatakan ketertarikannya dengan balap F1 meski sampai kini dirinya belum pernah merasakan mengemudikan jet darat tersebut.
8. Nomor balap
Terkait nomor balap, Rossi da marquez sama-sama setia pada nomor keberuntungannya. Rossi merupakan pebalap pertama yang menolak menggunakan nomor 1 di motor tunggangannya meski dirinya telah menjadi juara dunia.
Langkah inipun juga diambil Marquez dengan memutuskan untuk tetap menggunakan nomor 93 di balap MotoGP musim 2014.
9. Rival abadi
Baik Rossi maupun Marquez juga memiliki rival abadi di lintasan balap.
Jika pada awal karirnya Valentino Rossi harus bersaing ketat dengan pebalap asal Italia lainnya yaitu Max Biaggi. Kini Marquez pun juga mengalami nasib serupa dengan mendapat rival abadi yang juga menjadi pebalap kompatriotnya yaitu Jorge Lorenzo.
10. Ekspresi ceria
Kesamaan antara Valentino Rossi dan Marc Marquez yang terakhir adalah ekspresi wajah yang selalu ceria.
Baik ketika meraih posisi teratas dalam balapan atau harus tersungkur di tengah balap, keduanya tetap bisa menunjukkan senyum mereka ke wartawan dan para fans di sirkuit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar