7 Orang Ini Meramal dan Terbukti! Percaya?

Apakah kamu percaya dengan ramalan? Mungkin tak semua orang mempercayainya. Ada pendapat bahwa ramalan yang terbukti itu hanyalah karena sesuatu yang tak disengaja, tapi ada juga yang berujar itu sebuah kenyataan. Kamu sendiri jika tiba-tiba ada seorang peramal yang datang dan semua itu terwujud apakah akan mudah percaya? Belum tentu juga. Tapi ternyata ada orang-orang di dunia ini yang dianggap sebagai peramal terhebat seperti dilansir listverse.com. Siapakah mereka? Apakah benar mereka bisa mencuri dengar takdir peradaban manusia?

1. Sollog

Identitas Sollog begitu misterius, sampai-sampai mereka yang ingin bertemu dengannya harus melacak di situs miliknya www.sollog.com. Saking misteriusnya, bagaimana Sollog bisa meramalkan kematian Presiden Amerika John F Kennedy lantaran ditembak di Dallas, kematian tragis Putri Diana sampai tragedi WTC masih misterius. Rumor sempat menyebutkan jika Sollog pernah ditahan tahun 1995 karena menimbulkan ketakutan publik atas lamarannya.

Semenjak itu FBI menyembunyikan semua file mengenai Sollog. Padahal banyak yang berkata jika Sollog berulang kali memberikan peringatan ke pemerintah Amerika Serikat soal masa depan negara adikuasa itu.

2. Baba Vanga

Nama aslinya cukup sulit yakni Vangelia Pandeva Dimitrova namun cukup kamu panggil dengan Baba Vanga. Perempuan Bulgaria ini terlahir pada 31 Januari 1911 dan meninggal pada 11 Agustus 1996. Ketika pasir memasuki matanya di usia 12 tahun, maka penglihatan kedua mata Vanga menjadi hilang. Mulai usia 16 tahun Vanga sudah bisa meramal dan salah satunya yang terbukti saat kapal selam nuklir Rusia, Kursk tenggelam pada Agustus 2000.

Adolf Hitler bahkan pernah menemui Vanga namun dia pulang dengan ekspresi wajah sedih sehingga diduga saat itu Vanga meramal akan kejatuhan tirani NAZI-nya. Tahun 1989, Vanga membuat ramalan yang berbunyi, "Mengerikan! Amerika akan jatuh diserang burung baja. Serigala melolong dalam semak dan banyak orang tak berdosa jadi korban!" Yang dianggap sebagai kejatuhan menara kembar WTC pada 9 September 2001.

3. Edgar Cayce

Edgar Cayce terlahir pada 1877 dan meninggal tahun 1945 silam. Terlahir di Hopkinsvill, Cayce sempat bekerja sebagai petani, salesman, karyawan toko sepatu sampai juru potret sembari dengan tekun mempelajari Alkitab ke manapun pergi. Cayce mengakui kemampuannya meramal dimulai saat usia 13 tahun ketika sedang duduk di bawah pohon membaca Alkitab dan didatangi seorang wanita misterius dan semenjak itu Cayce bisa meramal sekaligus menolong seperti dokter.

Sejauh ini beberapa ramalan Cayce yang terbukti adalah mengenai Perang Dunia I dan Perang Dunia II, lalu keruntuhan pasar saham di tahun 1929, kemerdekaan negara India sampai berdirinya Israel. Namun ada yang dianggap akan terjadi seperti nantinya dunia akan menghadapi gempa maha dahsyat yang berdampak pada pecahnya benua-benua, mengubah peta dunia sampai kembalinya Atlantis, negara yang hilang.

4. Jucelino Nobrega da Luz

Jucelino Nobrega da Luz adalah seorang guru sekaligus peramal kelahiran 1960, Berbeda dengan kebanyakan peramal, Jucelino bisa mengucapkan ramalan dengan tanggal, bulan dan tahun kejadian secara tepat termasuk disahkan ke notaris demi ungkapan pertanggung jawaban dirinya. Jucelino sendiri mengakui dia mulai bisa meramal pada 1969 saat berusia 9 tahun ketika dia bermimpi.

Dua ramalan Jucelino yang terbukti terjadi adalah kematian Lady Diana dan gempa tsunami Aceh pada 26 Desember 2004. Sementara yang sedang 'menunggu' adalah ramalannya bahwa tahun 2043 nanti 80% penduduk dunia tewas akibat bencana alam maha dahsyat. Hmm, sekitar 30 tahun lagi.

5. Nostradamus

Nama aslinya adalah Michel de Nostredame dan terlahir pada 14 Desember 1503 di St. Remy, Prancis. Kini Nostradamus mungkin bisa dianggap sebagai salah satu peramal terbesar sepanjang peradaban manusia yang membuat buku-buku berisi ramalannya laku keras sampai saat ini. Pada tahun 1555 dia merilis buku Les Propheties yang langsung membuatnya populer karena beberapa ramalannya terbukti benar seperti Revolusi Perancis, Inggris, Rusia sampai serangan menara kembar WTC di New York pada 9 September 2001.

Bahkan Nostradamus meramalkan dia akan meninggal pada 2 Juli 1566 yang rupanya tepat terjadi. Selama hidupnya dia meramal lebih dari 1.000 kali yang ditulis dalam bentuk quatrain (sajak empat baris) dan dibagi menjadi 10 bagian (The Centuries). Sayangnya 3/4 dari ramalan Nostradamus sulit dimengeri karena memakai anagram, sandi-sandi dan simbologi misterius. Namun banyak ramalannya yang mengarah ke masa kini dan masa depan umat manusia di bumi seperti Perang Dunia III dan terbunuhnya mantan Presiden Amerika, George W Bush.

6. Mother Shipton

Nama kecilnya adalah Ursula dan dia terlahir pada 1488 yang dianggap sebagai salah satu peramal wanita legendaris dari Inggris. Banyak sekali ramalah Mother Shipton yang terbukti benar seperti kebakaran besar di London tahun 1666 sampai kekalahan armada Spanyol saat perang tahun 1561. Namun salah satu ramalan Shipton yang paling populer adalah mengenai teknologi modern!

Di tahun 1500-an ketika belum ada teknologi transportasi, Shipton sudah menemukan istilah-istilah yang akhirnya menjadi mesin modern seperti 'Manusia akan bisa berada di dalam air, berjalan sambil memakai tempurung, dia bisa tidur dan berbicara. Manusia bisa terbang di udara, berwarna putih, hitam dan hijau. Besi-besi akan mengapung di atas air seperti perahu kayu'.

7. Prabu Jayabaya

Di Indonesia sendiri, nama Jayabaya begitu terkenal. Prabu kerajaan Kediri kelahiran 1135 ini dianggap memiliki ramalan mengenai nasib Indonesia yang dia tulis dalam sebuah buku berjudul Jangka Jayabaya. Jika ditotal ada 216 ramalan di sana. Termasuk ramalan bahwa Jayabaya sudah tahu jika suatu saat nanti Indonesia akan dijajah Belanda dan Jepang dengan mengatakan akan ada orang kulit putih dan kulit kuning yang akan mengambil alih kuasa di Indonesia.

Namun salah satu ramalan Jayabaya yang paling populer mungkin soal para pemimpin yang bisa membawa Indonesia ke kemakmuran melalui inisial NO-TO-NE-GO-RO. Dua nama pertama dianggap sebagai Soekarno dan Soeharto karena dua sosok itu sudah membawa Indonesia meraih kesejahteraan pada masanya. Lantas siapakah menurutmu selanjutnya?